Pembacaan Dekat
Dari Imitasi ke Kultus Individu

Suatu kali saya bertemu dengan seorang pedagang barang imitasi. Ia adalah spesialis  peniru berbagai model tas perempuan dari merek terkenal. Ia memberitahu…


Membaca Kecenderungan Kritik Sastra di Indonesia
Dari Kajian Pascakolonial hingga Humaniora Digital

Pada 1998, di tengah kecamuk gerakan reformasi yang menyuarakan perubahan, analisis karya sastra untuk tugas akhir sarjana di sebuah kampus diwarnai pendekatan…


Sastra Bandingan, Mobilitas Gagasan, dan Para Pelanggar Batas

Apa sebenarnya yang perlu kita diskusikan ketika sedang membincangkan sastra bandingan? Kelihatannya persoalan tentang hakikat—“apa itu sastra…


Ganzheit vs Rawamangun
Bertandang Kembali ke Perdebatan Kritik Sastra Indonesia

Jakarta, 19 Januari 1964. Sutisna Adji menulis esai “Pengertian yang Salah terhadap Metode Analitik dalam Kritik Puisi”. Ia, tak lain, adalah Goenawan Mohamad,…


Eksperimen Komputasi Sastra
Pembacaan Jauh atas 29 Novel Pemenang Sayembara DKJ 1998–2021

Bagaimana hasilnya jika artificial intelligence menganalisis novel pemenang sayembara DKJ selama dua dekade ke belakang? Sebagai gambaran sederhana, sebelum…


Kematian Senantiasa Akrab

Bayangkan seorang filsuf membongkar-bongkar keranda si mati. Ralph Waldo Emerson seharian menunggu hujan berhenti. Hatinya gelisah. Biarpun setelah membuka…


Menimbang Relevansi Sayembara Sastra

Sudah tak terhitung berapa kali saya mendengar celotehan tentang ketidakpastian nasib dan masa depan alumnus jurusan Sastra, entah itu Sastra Indonesia atau…


Babi-Babi dan Anjing-Anjing Nidu
Catatan atas Novel Burung Kayu

“Penulis novel melakukan riset pustaka dan lapangan terkait suatu masyarakat yang hendak ia tulis. Hasil riset itu kemudian menjadi bahan atau titik tolak…


Menyiasati Narasi
Dari Sergius Mencari Bacchus sampai Korpus Ovarium

Pembuka     Sayembara Manuskrip Puisi yang diselenggarakan Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) baru berlangsung tiga kali, yakni tahun 2015, 2021, dan…